Pages

Subscribe:
Nanda Dwi Saputro

Selasa, 08 November 2011

SOP (Standart Operating Procedure) Merakit Komputer

SOP (Standart Operating Procedure) Perakitan Komputer
1.       persiapkan alat yang digunakan (obeng +, obeng -, gelang statik dll)
2.       data semua komponen yang akandipasang
3.       ambil mainboard dan buka pengait / socket prosesor
4.       ambil prosesor dan pasang pada socket prosesor dimainboard sesuai posisinya secara benar
5.       kunci prosesor dengan mengaitkan, pengait socket prosesor di main board
6.       pasang dan kunci pengait heatsink fan prosesor dimainboard secara benar
7.       pasang memory dan kunci memory pada mainboard yang sesuai secara benar
8.       keluarkan casing dan buka semuapengait penutup samping kedua casing
9.       lepaskan tutup samping kedua casing
10.  pasang backing panel mainboard pada casing yang sesuai dengan baik dan benar
11.  pasang mainboard pada casing dan baut denganerat damn benar
12.  pasang floppy pada casing yang sesuai lalu baut dengan raapat
13.  pasang kabel front panel casing pada mainboard yang sesuai dengan benar
14.  pasang Harddisk pada casing yang sesuai lalu baut dengan rapat
15.  tancapkan kabel power pada power supply pada mainboard yang sesuai
16.  tancapkan kabel data CDROM, Floppy dan Harddisk pada mainboard yang sesuai
17.  rapikan kabel dalam casing jangan sampai mengganggu heatsink fan pada processor
18.  sambungkan kabel data monitor, keyboard, mouse dan kabel electric power pada port yang sesuai secara benar
19.  nyalakan PC dan setting BIOS sesuai dengan peripheral yang ada serta sesuai dengan hardware yang terpasang
20.  install dengan OS yang tersedia dan sesuaikan
21.  check hardware melalui OS apakah sudah berfungsi semua dengan baik
22.  matikan komputer menggunakan shutdown secara sempurna
23.  lepas semua cable yang menancap diport lalu pasang dan baut masing-masing penutup casing dengan rapat
24.  PC Siap digunakan

SOP Troubleshooting PC

SOP Troubleshooting PC (Diagnosis kerusakan PC)
1.       Siapkan dan pasang kabel- kabel pada port yang sesuai
2.       pasang speaker pendeteksi pada mainboard dengan baik
3.       nyalakan PC dan dengarkan kode signal yang ditimbulkan bila berbunyi beep sekali dan berturut-turut maka lepaskan memory dan ganti dengan memory yang baik
4.       Bila terdengar beep 4 kali, maka lepaskan VGA dan ganti dengan yang baik
5.       Bila terjadi restart berulang- ulang,maka check powersupply, kemungkinan terjadi penurunan daya, dan ganti powersupply dengan yang baik
6.       bila tidak terdengar signal, tapi tidak terdapat tampilan dimonitor, check pada processor apa ada perubahan suhu atau tidak. jika terjadi perubahan suhu kemungkinan prosesor masih normal & sebaliknya
7.       jika BIOS tidak dapat menyimpan perubahan yang kita setting, biasanya nampak pada jam dan tanggal yang masih default pada setting awal. maka ganti baterai CMOS dengan baterai yang bagus

GERBANG LOGIKA

Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik. Gerbang logika terutama diimplementasikan secara elektronis menggunakan dioda atau transistor, akan tetapi dapat pula dibangun menggunakan susunan komponen-komponen yang memanfaatkan sifat-sifat elektromagnetik (relay), cairan, optik dan bahkan mekanik.

MULTIMETER

Multimeter adalah alat ukur yang dapat digunakan untuk mengukur tegangan (Multimeter sebagai Volt-meter), mengukur Arus (Multimeter sebagai Ampere-meter), mengukur Resistans/Tahanan (Multimeter sebagai Ohm-meter).

Konfigurasi Multimeter 
Multimeter yang diuraikan pada modul ini adalah Multimeter Analog yang menggunakan kumparan putar untuk menggerakkan jarum penunjuk papan skala. Multimeter ini yang banyak dipakai karena harganya relatif terjangkau. Jika pada Multimeter Digital hasil pengukuran langsung dapat dibaca dalam bentuk angka yang tampil pada layar display, pada Multimeter analog hasil pengukuran dibaca lewat penunjukan jarum pada papan skala.
Papan Skala : digunakan untuk membaca hasil pengukuran. Pada papan skala terdapat skala-skala; tahanan/resistan (resistance) dalam satuan Ohm (Ω), tegangan (ACV dan DCV), kuat arus (DCmA), dan skala-skala lainnya. Lihat gambar
Saklar Jangkauan Ukur : digunakan untuk menentukan posisi kerja Multimeter, dan batas ukur (range). Jika digunakan untuk mengukur nilai satuan tahanan (dalam W), saklar ditempatkan pada posisi W, demikian juga jika digunakan untuk mengukur tegangan (ACV-DCV), dan kuat arus (mA-mA). Satu hal yang perlu diingat, dalam mengukur tegangan listrik, posisi saklar harus berada pada batas ukur yang lebih tinggi dari tegangan yang akan diukur. Misal, tegangan yang akan diukur 220 ACV, saklar harus berada pada posisi batas ukur 250 ACV. Demikian juga jika hendak mengukur  DCV.
Sekrup Pengatur Posisi Jarum (preset) : digunakan untuk menera jarum penunjuk pada angka nol (sebelah kiri papan skala).
Tombol Pengatur Jarum Pada Posisi Nol (Zero Adjustment) : digunakan untuk menera jarum penunjuk pada angka nol sebelum Multimeter digunakan untuk mengukur nilai tahanan/resistan. Dalam praktek, kedua ujung kabel penyidik (probes) dipertemukan, tombol diputar untuk memosisikan jarum pada angka nol.
Lubang Kabel Penyidik : tempat untuk menghubungkan kabel penyidik dengan Multimeter. Ditandai dengan tanda (+) atau out dan (-) atau common. Pada Multimeter yang lebih lengkap terdapat juga lubang untuk mengukur hfe transistor (penguatan arus searah/DCmA oleh transistor berdasarkan fungsi dan jenisnya), dan lubang untuk mengukur kapasitas kapasitor. 

Fungsi Volt-meter 

Salah satu fungsi Multimeter adalah kegunaannya sebagai Volt-meter dalam mengukur tegangan listrik, baik Tegangan Arus Searah/Direct Current Voltage (DCV), maupun Tegangan Arus Bolak Balik/Alternating Current Voltage (ACV).
 Hal yang perlu diperhatikan dalam mengukur tegangan adalah posisi
   saklar jangkauan ukur dan batas ukur (range). Jika akan mengukur
   220 ACV, saklar jangkauan ukur harus berada pada posisi ACV, dan
   batas ukur (range) pada angka 250 ACV. Hal yang sama berlaku untuk
   pengukuran tegangan DC (DCV). Tak kalah penting untuk diperhatikan
   adalah faktor keselamatan. Perhatikan apakah isolasi pembungkus
   kabel penyidik (probes). Apakah ada yang terkelupas?
   Dalam mengukur DCV, posisi kabel penyidik (probes) warna merah
   (+/out) diletakkan pada titik positip (+) dari sumber tegangan yang
  akan diukur, kabel penyidik (probes) warna hitam (-/common)
  diletakkan pada titik negatip (-). 

Untuk mengukur Tegangan Arus Bolak Balik (ACV) posisi  kabel 
penyidik (probes)  boleh bolak balik, karena pada ACV setiap detik
terjadi 50 x perubahan kutub positip menjadi kutub negatip dan
sebaliknya. 

MOTHERBOARD

Motherboard adalah sebuah papan PCB yang berisi komponen komponen yang terintegrasi dan membentuk sistem penghubung antar bagian pada komputer. Motherboard merupakan bagian komputer yang paling utama. Didalam motherboard terdapat banyak sekali soket dan slot konektor. Semua bagian komputer selalu terhubung ke motherboard. Motherboard sering disebut juga dengan Mainboard dan disingkat Mobo atau mb.

Motherboard yang sekarang kita kenal biasanya berisi :
1.      Socket (atau slot) Prosessor yang bisa dipasangi satu atau lebih mikroprosesor.
2.      Slot memori utama, biasanya dalam bentuk DIMM (Dual Inline Memory Module = 2 slot memory)
3.      Sebuah chipset yang membentuk sebuah antarmuka antara front-side bus CPU, memori utama, dan bus perifer
4.      ROM non-volatile yang berisi firmware atau sistem BIOS, disebut juga ROM BIOS
5.      Jam generator yang menghasilkan sinyal clock untuk sinkronisasi sistem
6.      Slot untuk kartu ekspansi PCI yang didukung oleh bus langsung dari chipset.
7.      Konektor power supply, yang menerima tenaga listrik dari catu daya komputer dan mendistribusikannya ke CPU, chipset, memori utama, dan kartu ekspansi.
Komponen komponen elektronika yang sering dijumpai pada motherboard antara lain :
1.      IC , adalah sebuah chip elektronika terintegrasi. Contoh : IC chipset, IC ROM bios, IC sound prosessor.
2.      MOSFET, dipakai untuk pengaturan dan pambagian tegangan didalam motherboard.
3.      Elco, berfungsi untuk menyetabilkan tegangan hasil regulasi dari MOSFET dan menjaga tegangan tetap stabil dan bersih saat beban penuh.
4.      Coil, adalah komponen pendukung Elko dalam membersihkan tegangan DC dalam motherboard dari ripple atau gangguan sinyal digital.
5.      Resistor, adalah komponen untuk mengatur arus dan tegangan pada tiap tiap bagian motherboard.
6.      Socket-socket koneksi, seperti socket prosessor, socket RAM, socket IDE, socket SATA, socket panel belakang berisi VGA, Mouse, Keyboard, Audio out, dan USB konektor.
7.      Jumper, adalah komponen penghubung/ koneksi yang dipakai untuk mengeset awal sistem motherboard dan juga dipakai untuk reset CMOS.
8.      Slot-slot Expander seperti PCI, AGP, PCI-Express
9.      Battery CMOS, berfungsi mempertahankan memory clock dan setting IO motherboard saat komputer mati (tanpa listrik)
10.  Heatsink atau pendingin, berfungsi menyalurkan panas dari komponen elektronika agar panas pada body komponen tersebut tidak berlebihan sehingga komponen tidak rusak.
11.  CPU FAN, adalah kipas tambahan untuk membantu kinerja heatsink agar lebih optimal dalam membuang panas.
Beberapa merk motherboard yang terkenal saat ini :
1.      Gigabyte
2.      Asus
3.      Abit
4.      Albatron
5.      Dell
6.      PC Chips
7.      ECS
8.      Biostar
9.      Jetway
Motherboard yang baik biasanya harus memenuhi kriteria berikut ini :
1.      Support Prosessor dan RAM generasi terbaru.
2.      Mempunyai FSB yang tinggi (semakin tinggi FSB semaikin cepat transfer data pada motherboard).
3.      Menggunakan komponen yang bagus/bermutu tinggi, hal ini penting untuk kestabilan motherboard.
4.      Memberikan Garansi dalam waktu yang cukup, min = 1 tahun
5.      Mempunyai banyak fasilitas Slot tambahan.
6.      Mempunyai jalur ground yang bagus, tebal, dan merata. Ground adalah referensi dari semua tegangan yang bekerja pada motherboard, jika ground-nya tidak bagus maka tegangan kerja kurang stabil dapat menyebabkan motherboard sering hank.